Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Sebanyak 16.886 Warga Wonogiri Malah Pulkam, 2 Warga Positif Corona


Sebanyak 16.886 orang dari Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) pulang kampung (pulkam) ke Wonogiri saat di daerah ini ada dua kasus positif corona.

Data yang dihimpun dari Terminal Giri Adipura ditemukan tren peningkatan jumlah penumpang kedatangan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) meningkat dari 90-an menjadi 118-131 bus per hari pada 19-22 Maret 2020.

Total bus datang ke Wonogiri selama 10 hari (15-24 Maret 2020) itu sebanyak 1.033 bus dengan total jumlah penumpang 16.886 orang. Sedangkan, jumlah penumpang yang turun berangkat dari Wonogiri pada periode yang sama tercatat 14.614 dengan jumlah bus total 1.101 bus.

Artinya, dalam hitungan kasar dan asumsi Wonogiri sebagai tujuan akhir, maka setidaknya penduduk Wonogiri bertambah 2.272 orang selama 10 hari tersebut. Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri, Agus Hasto Purwanto, mengatakan penumpang bus kedatangan rata-rata terisi penuh oleh penumpang.

Warga perantau yang datang didominasi oleh warga yang bekerja sebagai wiraswata dan pedagang. Sedangkan, keberangkatan bus AKAP ke luar daerah khususnya Jabodetabek mengalami penurunan jumlah penumpang, tetapi bus yang beroperasi jumlahnya masih sama.

“Saat ini di Jakarta sudah banyak yang stay at home akibat penyakit virus corona Covid-19. Sebagai dampaknya, mereka tidak mendapatkan penghasilan dan akhirnya balik ke kampung halaman,” kata dia saat ditemui Solopos.com, Selasa (24/3).

Agus menambahkan sebagai antisipasi persebaran Covid-19, Terminal Giri Adipura sudah melakukan penyemprotan disinfektan dan menyiapkan hand sanitizer di area terminal.

Kepala Dinas Perhubungan Wonogiri, Ismiyanto, mengatakan Dishub menggandeng sejumlah pihak untuk mengatasi lonjakan penumpang dari Jabodetabek. Dishub juga melakukan deteksi dini terkait antisipasi persebaran Covid-19 di terminal kedatangan.

Dishub juga mengimbau kepada pemilik otobus untuk membantu pemerintah dalam pencegahan Covid-19. Pemilik otobus disarankan melakukan penyemprotan disinfektan di armadanya dan menyediakan hand sanitizer.

Peningkatan jumlah penumpang ke Wonogiri itu terjadi seiring dengan adanya satu kasus baru positif Covid-19 di Wonogiri, Rabu (25/3/2020). Pasien itu kini dirawat di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri.

“Jadi total di Jawa Tengah saat ini positif Covid-19 berjumlah 38 orang, dirawat 34, dan meninggal 4 orang. Sedangkan, Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 2858 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 257,” kata Ganjar di Semarang, Rabu (25/3/2020).

Dengan demikian, di Wonogiri hingga kini terdapat dua kasus positif corona yakni 1 orang asal Japtipurno yang meninggal dunia pada Rabu (18/3/2020) dan 1 sopir asal Ngadirojo.

Sumber: Solo pos

Post a Comment for "Sebanyak 16.886 Warga Wonogiri Malah Pulkam, 2 Warga Positif Corona"